PGRI Karanganyar Beri 9 Penghargaan Guru Berprestasi
Karanganyar (wartajateng.id) – Anggota Komisi D DPRD Karanganyar Endang Muryani memberikan apresiasi kepada Persatuan Guru Republik Indonesia (PGR) yang telah memberikan penghargaan kepada guru berprestasi di Bumi Intanpari.
Dihubungi melalui sambungan telepon, Endang Muryani menyatakan, PGRI sebagai salah satu wadah bagi para pendidik harus memberikan yang terbaik kepada seluruh anggotanya.
PGRI, ujar Endang juga harus mamfasilitasi bagi para guru untuk mengembangkan kompetensi sebagai pendidik dengan mengikuti berbagi pendidikan dan latihan. Serta mendorong para guru untuk mengikuti berbagai perlombaan, ditingkat nasional maupun internasional.
“Merupakan hal yang sangat wajar jika PGRI harus memberikan yang terbaik bagi anggotanya. Salah satunya dengan memberikan pengharagaan kepada para guru yang memilki prestasi. Saya berharap ke depan, PGRI harus lebih baik dan mampu menjadi sebuah organisasi yang profesiaonal yang mengedapankan kepentingan seluruh anggotanya,” kata Endang Selasa (01/12/2020).
Sementara itu, Sekretaris PGRI Karanganyar Sri Wiyanto mengatakan, dalam puncak hari guru dan PGRI pihaknya memberikan penghargaan kepada 9 guru berprestasi dengan berbagai kategori. Dua dari 9 guru yang menerima penghargaan tersebut, menurut Sri Wiyanto adalah Tri Sulistyorini guru SD Negeri 1 Ploso Kecamatan Jumapolo yang baru saja meraih penghargaan sebagai guru inovatif tingkat nasional serta Siti Chotijah yang meraih penghargaan internasional diajang Global Teacher Award tahun 2020.
“Kami berharap pemberian penghargaan kepada sembilan guru ini dapat mendorong para guru yang lain untuk berprestasi. Kami cukup bengga dengan apa yang diraih para guru Karanganyar ini,” ujarnya Selasa (01/12/2020).
Dikatakannya, PGRI sebagai organisasi dan wadah para guru tetap mendorong para guru tetap menjunjung tinggi profesionalitas dengan tujuan akhir meningkatkan mutu pendidikan di Karanganyar.
“Satu hal yang penting, PGRI tetap memperjuanagkaiiin kesejahteraan para guru baik guru ASN maupun honorer. Peningkatan kesejahteraan ini merupakan salah satu upaya agar para guru memiliki dedikasi dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya,” tandasnya. (iwan-01).
